Kamis, 22 November 2018

Strategi Menyerang Futsal


Dalam permainan futsal penting sekali bagi para pemain pada sebuah tim untuk menguasai taktik dan strategi futsal saat melakukan pola permainan menyerang. Tujuan utamanya tidak lain adalah agar bisa menembus pertahanan lawan dan mencetak sebuah gol. Pada setiap pertandingan yang berlangsung di lapangan akan selalu ada tim yang lebih dominan untuk melakukan pola permainan dengan formasi menyerang dan ada tim yang lebih cenderung dalam pola bermaian bertahan. 

formasi taktik strategi futsal menyerang

Bagi sebuah tim yang skornya tertinggal lebih dulu tentu akan berusaha untuk mengejar ketertinggalannya supaya bisa menyamakan kedudukan dan membalikan keadaan. Demikian pula sebaliknya, bagi tim dengan jumlah skor yang lebih unggul pastinya akan berupaya untuk mempertahankan keunggulannya, minimal tidak kebobolan hingga akhir pertandingan demi mendapatkan kemenangan. 

Pada permainan futsal memiliki ruang untuk menyerang dan membobol area pertahanan lawan yang lebih sempit jika dibandingkan dengan sepak bola dimana memiliki ukuran lapangan yang jauh lebih besar sehingga ruang kosong dan celah yang ada lebih luas. Oleh karena itu strategi penyerangan yang digunakan juga berbeda antara futsal dan sepak bola, masing-masing memiliki trik dan taktik permainan tersendiri untuk menembus benteng pertahanan lawan dan menciptakan gol.

Formasi Futsal Menyerang

Dalam pertandingan futsal setiap tim maupun pelatih memiliki formasi terbaik untuk menyerang dan membongkar pertahanan lawan. Tentunya hal tersebut disesuaikan juga dengan komposisi para pemain yang dimilikinya dan gaya permainan lawan yang dihadapinya. Saat pertandingan berlangsung penting bagi para pemain untuk menemukan ritme permainan agar bisa bermain dengan nyaman dan mampu melakukan pola serangan yang efektif. 

Seiring dengan berjalannnya waktu ada beberapa jenis formasi futsal yang bisa menjadi andalan bagi sebuah tim maupun pelatih untuk melakukan kombinasi serangan. Semuanya tentu tidak lepas dari kerja sama dan kekompakan tim yang sangat dibutuhkan selama pertandingan. 

Beberapa formasi menyerang yang sering digunakan dalam permainan futsal antara lain:

Formasi 1 - 3

Jenis formasi futsal ini cukup efektif untuk digunakan dalam membangun serangan terhadap tim lawan, dimana tiga pemain berada di depan dan satu pemain bertahan di belakang sebagai komando pada saat menyerang ataupun dalam kondisi bertahan. Ketika keadaan memaksa untuk melakukan pertahanan maka formasi ini bisa berubah menjadi 1-2-1 dimana formasi tersebut sangat fleksibel.

Formasi 1-2-1

Formasi menyerang pada permainan futsal dengan memakai pola 1-2-1 ini merupakan formasi yang sangat fleksibel untuk sebuah tim dalam melakukan serangan terhadap pertahanan lawan. Pada formasi tersebut selain dapat digunakan sebagai jembatan perubahan ke dalam formasi yang lain juga memungkinkan untuk melakukan penguasaan bola (Ball Position) sehingga para pemain lebih leluasa ketika mencoba mengembangkan permainannya.

Formasi 0 - 4

Formasi futsal jenis ini merupakan formasi penyerangan total dimana empat orang pemain mencoba untuk berada di daerah permainan lawan. Hal ini sering dilakukan saat menit-menit akhir pertandingan demi mengejar ketertinggalan skor. Dengan posisi para pemain berada di area depan, maka perlu kecermatan saat memberikan umpan bola kepada temannya karena jika melakukan kesalahan dan terjadi serangan balik tentu akan sangat menyulitkan untuk merebut kembali bola dari penguasaan pemain lawan. Bahkan tidak menutup kemungkinan bisa terjadinya sebuah gol yang tentu ini sangat fatal dan merugikan tim. 

Formasi 1-1-2

Pola penyerangan dengan formasi 1-1-2 sangat sering digunakan dalam futsal karena cara ini sangat efektif pada saat terjadi serangan balik terhadap pertahanan lawan. Posisi 2 pemain berada di depan yang berfungsi sebagai sayap penyerangan sedangkan 1 pemain di belakangnya pada posisi tengah sebagai target bayangan dan 1 pemain yang lainnya berada pada posisi bertahan di paling belakang sebagai kunci atau komando penyerangan. 

Formasi 2-2

Selain dipakai untuk pertahanan, formasi 2-2 pada futsal juga digunakan sebagai formasi penyerangan. Memang dibutuhkan karakterisitik tertentu agar bisa menerapkan pola formasi ini dengan baik sebagai formasi menyerang, dimana 2 pemain depan dituntut untuk memiliki skil dan kecepatan yang baik serta shooting yang akurat. 

Formasi 2-2 ini akan lebih efektif apabila para pemainnya memiliki keunggulan ketika melakukan duel satu lawan satu dengan pemain dari tim lawan. Kelemahan dari formasi ini dalam penyerangan biasanya dukungan antar lini terasa kurang karena skil antar pemain yang berbeda. Selain itu saat pemain lawan melakukan pressing dan covering yang sangat ketat hal ini akan berbahaya dan menyulitkan tim. 

Untuk menerapkan setiap formasi yang akan digunakan dalam pertandingan futsal tentunya tiap tim maupun pelatih memiliki pertimbangan dan analisis tersendiri sehingga menemukan strategi dan formasi terbaik yang sesuai dengan skil dan karakter pemain dalam menghadapi gaya permainan lawan. 

Taktik Menyerang Futsal

Pada futsal ketika salah satu tim melakukan permainan menyerang tentu akan memaksa tim lawan untuk bermain bertahan. Tidaklah mudah untuk bisa membobol gawang lawan, terlebih jika mereka memiliki pertahanan yang baik. Salah satunya yaitu dengan melakukan pressing-pressing yang ketat seakan tidak memberikan kesempatan sedikitpun kepada kita untuk membangun pola serangan dan menembus pertahanannya. 

Hal ini tentu akan menyulitkan bagi kita dan dituntut untuk lebih kreatif lagi serta tidak monoton dalam melakukan serangan. Maka dari itu perlu adanya taktik dan variasi serangan yang lebih baik lagi agar mampu membuka ruang dan membongkar pertahanan lawan sehingga terbuka kesempatan bagi tim untuk menciptakan gol ke gawang lawan. 

Selain menerapkan formasi futsal, ada beberapa prinsip yang penting dikuasai untuk melakukan taktik menyerang pertahanan lawan, diantaranya adalah:

Rotasi Pemain 

Pada permainan futsal rotasi merupakan suatu pergerakan yang dilakukan oleh para pemain dengan berpindah atau bertukar tempat antar pemain serta saling mengisi posisi antara pemain satu dengan yang lainnya. Gerakan rotasi pemain ini bertujuan untuk membuka ruang agar menemukan celah kosong yang dapat dimanfaatkan dalam membangun serangan dan menerobos pertahanan lawan. Untuk bisa melakukan rotasi ini dengan baik sangat dibutuhkan komunikasi dan kekompakan tim yang solid sehingga mampu menghasilkan variasi serangan yang efektif. 

Bermain Terbuka Manfaatkan Lebar Lapangan

Ketika salah seorang pemain berhasil merebut bola dari penguasaan lawan maka hal pertama yang perlu dilakukan oleh pemain lainnya ialah harus membuka ruang dengan menempatkan diri pada posisi menjauh dari jangkauan lawan. Jangan biarkan pemain satu tim yang sedang menguasai bola mengalami kesulitan dalam mengumpan bola kepada temannya karena pressing dari lawan. Carilah posisi kosong yang sekiranya bisa membuka ruang supaya bola masih tetap dalam penguasaan tim. 

Untuk bermain terbuka para pemain bisa memanfaatkan panjang dan lebar lapangan namun harus tetap fokus ketika menguasai bola dan bermain dengan nyaman agar menemukan ritme permainan. Formasi pilihan yang mendukung pola permainan ini adalah bisa melakukan pergantian formasi antara formasi 2-2 dan 1-2-1 dimana hal tersebut sangat fleksibel. 

Bermain Satu Dua Sentuhan (One Two)

Istilah one two atau satu dua tidak hanya ada di sepak bola namun juga terdapat dalam permainan futsal dimana hal ini dilakukan antar pemain dengan satu kali sentuhan untuk diumpankan kembali kepada pemain lain. Selepas pemain pertama melakukan passing kepada temannya ia harus berlari ke ruang kosong untuk siap menerima kembali umpan dari temannya tersebut jika bola diberikan kepadanya. 

Taktik umpan satu dua memiliki seni tersendiri dalam permainan bola dimana hal ini bisa menghasilkan serangan yang efektif dan atraktif. Supaya permainan one two ini bisa berjalan dengan baik maka umpan bola yang diberikan harus akurat sehingga memudahkan pemain lain. Memang tidak mudah untuk melakukan permainan bola satu dua ini dengan sempurna, dibutuhkan komunikasi antar pemain yang baik serta kerja sama tim yang solid dan harus dipahami oleh setiap pemain. 

Demikian penjelasan mengenai taktik strategi dan formasi terbaik dalam permainan futsal untuk menyerang pertahanan lawan dengan jitu dan efektif. Baca juga tips bermain futsal yang lainnya, semoga bermanfaat. 

Anak Muda Yang Keren Menurut Islam!

Remaja Gaul?


Apa yang teman-teman pikirkan waktu dengar kata-kata di atas? Mungkin saja ada yang berpendapat kalau remaja gaul itu adalah remaja yang pakaiannya modis dan stylish, atau suka dugem bahkan keluar malem.
Gaul dalam kacamata kita remaja muslim seharusnya adalah mengikuti perkembangan zaman tanpa meninggalkan syari’at. Kalau dirumuskan:
“ Gaul = Modern + Syar’i “

Gimana Sih Gaul Ala Islam?

Sebagai remaja, konon katanya masa remaja itu adalah masa yang paling sulit di lalui oleh seorang manusia karena rawan godaan, kita sebaiknya serba waspada karena pada masa inilah penentu kehidupan kita mendatang.
Sehingga kita harus tahu beberapa point penting sebagai berikut:
  1. Jaga aurat
Sebagai remaja islam hendaknya kita menjunjung tinggi Al-Quran dan Al Hadits untuk pedoman kehidupan sehari-hari tak terkecuali dalam hal gaya perpakaian. Berpakaian sesuai Syar’i itu seperti apa? Yaitu yang menutup aurat, sedang aurat bagian tubuh seseorang yang tidak patut di perlihatkan kepada orang lain. Bagian mana sajakah itu? Tentu sudah ada batasan-batasan tersendiri.
  • Aurat laki-laki : antara pusar sampai lutut, jadi alangkah lebih baiknya jika sseorang laki-laki menggunakan pakaian yang lebih sopan agar sedap di pandang mata dan terlihat lebih berwibawa.
  • Aurat perempuan : seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan. Hal ini tercantum dalam QS An Nur : 31
“ Katakanlah kepada wanita yang beriman hendaknya mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasa kecuali yang (biasa) Nampak padanya “
Rasulullah pernah berkata pada Asma’ binti Abu bakar,’ Wahai Asma’, sesungguhnys wanita yang sudah haidh (baligh) tidak boleh memperlihatkan bagian tubuhnya kecuali yang ini dan ini. Beliau mengisyaratkan ke wajah dan kedua telapak tangannya.(HR Abu Daud).
Khusus bagi perempuan, jilbab tidak hanya sekedar sebagai penutup kepala, tapi juga memenuhi kriteria sebagai berikut :
  • Kerudung menutupi dada.
  • Baju longgar tidak memperlihatkan bentuk tubuh/tidak ketat.
  • Hahan kain tidak transparan/tipis.
  • Tidak menampakkan aurat, yang boleh terlihat hanya muka dan telapak tangan.
  • Tidak menarik perhatian/mencolok dan berlebihan.
Hikmah jilbab
  • ~ Memedakkan antara wanita muslimah dengan wanita kafir
  • ~ Jauh dari gangguan orang munafik dan laki-laki fasiq
  • ~ Mendapat ampunan dan rahmat Allah
  • ~ Menjaga kesucian hati bagi wanita dan pria
  • ~ mewujudkan akhlak yang mulia, rasa malu, menghormati dirinya dan orang lain
  • ~ Terhindar dan fitnah
  • ~ Menjaga sifat malu hal ini merupakan perhiasan utama bagi wanita
  • ~ Menutup celah-celah perzinaan
  1. Dilarang Berkhalwat
Khalwat artinya sama dengan berduaan. Seorang laki-laki bersama orang perempuan tanpa di sertai muhrimnya.
Sabda Rasul “Tidaklah berkumpul laki-laki dan perempuan kecuali setan sebagai ketiganya“.
  1. Larangan Bersentuhan
Sabda Rasul : “Sesungguhnya salah seorang di antara kamu ditikam dari kepalanya dengan jarum dan besi adalah lebih baik daripada menyentuh seseorang yang bukan muhrimnya“. Janganlah berzina, kita mendekatinya saja tisak boleh.
Allah telah berfirman dalam QS Al Isra : 32 “Dan janganlah kamu mendekati zina sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk“.

http://mediacerita.com/gimana-sih-gaul-ala-islam/

Sarapan Pagi Ternyata Memiliki Banyak Manfaatnya Lho!

Manfaat Sarapan yang Tidak Boleh Dilewatkan

Alasan terburu-buru, hingga tidak terbiasa memulai hari dengan sarapan membuat sebagian orang melewatkan sarapan pagi. Padahal, sarapan pagi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita.
Salah satu manfaat sarapan pagi adalah sebagai sumber energi. Layaknya mobil, Anda butuh juga “bahan bakar” untuk mengembalikan energi setelah tidur malam yang panjang dan menyebabkan perut menjadi kosong. Ini menjadi alasan mengapa sarapan sangat penting dalam memulai hari Anda.

Orang dewasa yang secara teratur sarapan sehat setiap pagi, lebih mungkin mengonsumsi cukup vitamin dan mineral, mengontrol berat badan, dan hanya sedikit makan lemak dan kolesterol. Sedangkan sarapan sehat yang dilakukan secara rutin oleh anak-anak bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka, menjaga berat badan yang sehat, berkonsentrasi lebih baik, serta membuat anak jarang absen di sekolah.

Berbagai Macam Manfaat yang Didapatkan

Anda disarankan untuk selalu menyempatkan diri menyantap sarapan setiap hari. Sebab, sarapan pagi bisa memberikan beragam manfaat sarapan seperti:
  • Membantu melindungi tubuh dari penyakit
Menurut sebuah studi, kadar kolesterol jahat (LDL) pada wanita sehat yang tidak sarapan cenderung lebih tinggi dibandingkan mereka yang sarapan. Mereka yang membiasakan diri untuk sarapan juga cenderung mengonsumsi lebih sedikit kalori dibandingkan mereka yang melewatkan sarapan.
Manfaat yang bisa diperoleh dari sarapan pagi tak hanya itu saja. Risiko terkena penyakit diabetes dan penyakit jantung akan semakin rendah dengan membiasakan diri sarapan pagi setiap hari.
  • Lebih fokus
Kebiasaan sarapan pagi juga bisa membuat Anda lebih fokus dan produktif dalam mengerjakan pekerjaan di kantor ataupun sekolah karena perut sudah diisi. Jika Anda tidak sarapan pagi, kemungkinan daya pikir Anda bisa menurun.
  • Membantu menurunkan berat badan
Penelitian menunjukkan bahwa sarapan pagi dengan menu yang sehat dapat membantu menurunkan berat badan. Dengan sarapan, Anda tidak akan terlalu lapar pada siang hari, sehingga keinginan untuk mengonsumsi makanan berlebihan pada saat makan siang dapat terhindarkan. Ketika Anda melewatkan sarapan pagi, maka Anda akan lebih mudah untuk tergoda mengonsumsi makanan lain yang tinggi kalori namun tidak mengenyangkan.
  • Meningkatkan mood
Jika hari ini Anda merasa lebih mudah kesal atau marah, coba cek apakah Anda sudah sarapan atau belum? Jika belum, bisa jadi ini disebabkan karena perut lapar. Agar ini tidak terjadi, biasakan untuk memulai hari dengan sarapan, agar suasana hati lebih baik dan stres di pagi hari dapat diatasi.
  • Memberi nutrisi yang dibutuhkan tubuh
Tidak sarapan membuat kebutuhan harian tubuh akan vitamin dan nutrisi sulit untuk terpenuhi. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sarapan lebih mungkin untuk memenuhi kebutuhan gizinya secara menyeluruh, baik itu asupan serat, kalsium, vitamin A, B, C dan vitamin lainnya yang dibutuhkan tubuh.

Contoh Menu Sarapan Sehat

Menu sarapan sebaiknya diatur sebaik mungkin, sarapan yang sehat mengandung biji-bijian utuh (sereal gandum utuh), protein (selai kacang, daging tanpa lemak, ayam, ikan, telur rebus), keju atau susu rendah lemak, serta buah-buahan dan sayur-sayuran. Kombinasi karbohidrat kompleks, serat, protein, dan sedikit lemak, bermanfaat bagi kesehatan dan membuat Anda kenyang selama berjam-jam.
Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, contoh menu sarapan sehat untuk anak sekolah usia 6-12 tahun antara lain:
  • Setangkup roti + telur mata sapi + sayuran + susu
  • Nasi goreng + telur dadar + sayuran
  • Bubur ayam + pisang
  • Lontong sayur + telur + buah
  • Nasi uduk + ayam goreng + buah
  • Mi goreng + telur + buah
Setelah memahami banyaknya manfaat sarapan pagi yang bisa Anda dapatkan, sebaiknya hindari melewatkan pagi tanpa mengonsumsi makanan bergizi. Percayalah, hari Anda akan lebih baik jika membiasakan diri untuk sarapan di pagi hari. Jika Anda bingung menentukan menu sarapan yang baik dan sesuai dengan kondisi tubuh Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter gizi.

Ditinjau oleh : dr. Allert Noya


https://www.alodokter.com/manfaat-sarapan-yang-tidak-boleh-dilewatkan.html

Kualitas Diri Tercermin Lewat Ucapan


15 Tips Menjaga Lisan Dalam Islam di Kehidupan Sehari-hari





Lisan
merupakan salah satu fitrah yang di karuniakan Allah SWT kepada seluruh umat manusia. Meskipun ukurannya lebih kecil di bandingkan bagian tubuh lainnya seperti tangan dan kaki.  lisan dapat menempatkan seseorang pada posisi sebagai penghuni surga atau sebaliknya di lemparkan kedalam api neraka. Jangan menyepelekan setiap perkataan yang keluar dari mulut kita.
Karena pada dasarnya perkataan tersebut memiliki dampak yang besar dan bisa mendatangkan murka Allah Ta’ala. Sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abu Humairah radhiyallahu ‘anhu:
"Sungguh seorang hamba mengucapkan satu kalimat yang mendatangkan keridhoan Allah, namun dia menganggapnya ringan, karena sebab perkataan tersebut Allah meninggikan derajatnya. Dan sungguh seorang hamba mengucapkan satu kalimat yang mendatangkan kemurkaan Allah, namun dia menganggapnya ringan, dan karena sebab perkataan tersebut dia dilemparkan ke dalam api neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Islam merupakan agama yang sempurna yang mengatur setiap tatanan dalam kehidupan manusia. Begitupula dengan kewajiban dan keutamaan menjaga lisan dalam islam . Secara jelas telah di terangkan dalam firma Allah SWT QS Al-Isra ayat 36 yang berbunyi :
“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.” (QS. Al-Isra: 36)
Sebagai umat muslim yang baik kita dituntut untuk dapat menjaga lisan. Hal itu, juga merupakan upaya untuk meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat. Kita juga di anjurkan untuk berbicara sesuai dengan apa yang diketahui dan makna kebaikan yang terkandung di dalamnya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda:
“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka katakanlah perkataan yang baik atau jika tidak maka diamlah.”(Muttafaqun ‘alaihi).
Tips Menjaga Lisan Dalam Islam
“Mulut lebih Tajam daripada Pedang” pepatah ini memang benar adanya. Karena dampak yang di timbulkan dari ucapan yang keluar melalui lisan akan sangat beragam. Ucapan yang baik akan menimbulkan kesan yang baik sedangkan ucapan yang buruk akan dapat memicu permusuhan. Sudah banyak bukti percekcokan yang dimulai karena ketersinggungan pihak lain atas ucapan yang dilontarkan. Karena itu, dalam meningkatkan kadar keimanan kita serta upaya untuk semakin memperkokoh persatuan, berikut 15 tips menjaga lisan dalam islam di kehidupan sehari-hari . Simak selengkapnya.
1. Tidak Selalu Menyampaikan apa yang Didengarkan Kepada Orang Lain
Sebagai makhluk sosial, manusia tidak lepas dari apa yang disebut dengan sosialisasi. Tentunya untuk menjali keakraban maka kira akan berkomunikasi satu sama lain. Dari komunikasi ini kemudian terjalim obrolan-obrolan yang kadang melibatkan pihak lain. Tentunya sebagai seorang muslim kita tidak patut menyampaikam semu ucapan yang kita dengan. Seperti yang dinkutip Dari Abu hurairah radiallahu ‘anhu,sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
Cukuplah seseorang itu dikatakan sebagai pendusta ketika dia menyampaikan setiap apa yang dia dengarkan.”   (HR.Muslim dan Abu Dawud)
2. Jauhi Sikap Sombong dan Membanggakan Diri
Sifat sombong dalam islam , dan membanggakan diri atau pamer dalam islam memang sudah kodrati ada dalam setiap diri manusia. Sikap itu tercermin dari gaya bahasa dan ucapan yang keluar dari lisan seseorang. Padahal dalam islam kedua sifat ini merupakan sifat todak terpuji yang harus dihi dari. Dalam sebuah hadist Dari aisyah radiyallohu ‘anha, ada seorang wanita yang mengatakan:
Wahai Rasulullah, aku mengatakan bahwa suamiku memberikan sesuatu kepadaku yang sebenarnya tidak diberikannya.” ,   berkata Rasulullah Shallallahu Alaihi wa aalihi wasallam : “orang yang merasa memiliki sesuatu yang ia tidak diberi, seperti orang yang memakai dua pakaian kedustaan.” (muttafaq alaihi)
3. Perbanyak  Membaca Al-quran
Dari abdullah bin ‘umar radiyallohu ‘anhu, dari Nabi Shallallahu Alaihi wa aalihi wasallam, beliau bersabda:
Dikatakan pada orang yang senang membaca alqur’an: bacalah dengan tartil sebagaimana engkau dulu sewaktu di dunia membacanya dengan tartil, karena sesungguhnya kedudukanmu adalah pada akhir ayat yang engkau baca”.  (HR.abu daud dan attirmidzi).
Membaca Al-quran merupakan salah satu cara membentengi diri dalam menjaga lisan. Selain itu juga akan mampu mengontrol diri semakin mampu membedakan antara akhlaq terpuji dan tercela. Amalan yang baik adalah terutama dengan keutamaan membaca al-quran di bulan ramadhan.
4. Banyak Berdzikir
Berdizkir merupakam salah satu cara manusia untuk mengingat kebesaran sang pencipta. Salah satu keutamaan dari dzikir ialah dapat membantu kita dalam mengontrol perkataan dan perbuatan kita. Selain itu juga, Allah ta’ala memuji hamba-hambanya yang mukhlis dalam firman-Nya:
“(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring…” (Ali imran:191).
5. Hindari Sikap Berlebiham Dalam Berbicara
Berlebihan dalam berbicara merupakan salah satu hal yang tidak di anjurkan dalam islam. Apalagi jika hal yang di bicarakan lebih banyak mudharatnya ketimbang kebaikannya. Hal tersebut justru akan bisa membawa dampak buruk bagi citra anda di mata umum. Sebaiknya anda berbicara sesuai dengan porsi dan usahakan apa yang keluar darinlisan anda ialah ucapan yang bermanfaat dan bernilai kebaikan.
6. Jangan Memotong Pembicaraan atau Membantahnya
Memotong atau membantah perkataan orang lain, apalagi orang yang lebih tua merupakan hal yang di benci dalam islam. Selain itu, bagi sebagian besar orang Indonesia, hal ini juga merupakan etika yang buruk dan tidak baik. Sehingga tentunya hal ini harus kita hindari dan jangan sampai dilakukan. Terutama kepada orang tua dan orang orang terdekat.
7. Jangan Memperolok Cara Bicara Orang Lain
Allah SWT terkadang menciptakam sebagian kecil umatnya dengan kekurangan fisik yang dimiliki. Sebagian dari mereka ada yang kesulitan dalam berbicara dan terbata-bata dalam pengucapannya. Sebagai muslim yang baik, hendaknya kita tidak memperolok kekurangan yang mereka miliki. Allah Ta’ala berfirman:
Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik.” (QS.Al-Hujurat:11)
8. Jauhkan Diri Dari Ghibah (Gossip) dan Namimah (Adu Domba)
Dalam kitab Shahih Muslim hadits no. 2589 disebutkan.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bertanya kepada para sahabat, “Tahukah kalian apa itu ghibah ?” Para sahabat menjawab, “Allah dan RasulNya yang lebih mengetahui. “Beliau berkata, “Ghibah ialah engkau menceritakan hal-hal tentang saudaramu yang tidak dia suka” Ada yang menyahut, “Bagaimana apabila yang saya bicarakan itu benar-benar ada padanya?” Beliau menjawab, “Bila demikian itu berarti kamu telah melakukan ghibah terhadapnya, sedangkan bila apa yang kamu katakan itu tidak ada padanya, berarti kamu telah berdusta atas dirinya”.
Saat ini, ghibah dalam islam telah berkembang menjadi budaya terutama dikalangan perempuan dan ibu-ibu. Sepertinya hal ini telah berakar dan menjadinkebiasaan yang sulit untuk di hilangkan. Namun, jika anda telah menyimak hadist di atas, seharusnya anda akan sadar untung menghilangkan kebiasaan tidak terpuji tersebut. Karena tidak jarang ghibah yang dilakukan akan berdampak pada timbulnya fitnah.
9. Jangan Mengunjing Orang Lain
Bergunjing merupakan salah satu sifat tercela yang sangat di benci Allh SWT. Dengan jelas dam firmannya ia menyebutkan bahwa seorang yang suka bergunjing terhadap orang lain diibaratkan sebagai seorang yang memakan bangkai saudaranya sendiri. Berikut petikan Firman Allah SWT dalam QS Al-Hujurat ayat 12 yang berbunyi :
“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka itu adalah dosa. Janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah kamu sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati ? Tentu kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang” [Al-Hujurat : 12]
10. Hindari Perkataan yang Tidak Berdasar
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya Allah meridhai kalian pada tiga perkara dan membenci kalian pada tiga pula. Allah meridhai kalian bila kalian hanya menyembah Allah semata dan tidak mempersekutukannya serta berpegang teguh pada tali (agama) Allah seluruhnya dan janganlah kalian berpecah belah. Dan Allah membenci kalian bila kalian suka qila wa qala (berkata tanpa berdasar), banyak bertanya (yang tidak berfaedah) serta menyia-nyiakan harta” [1]
Perkataan yang tidak berdasar tidak hanya dibenci oleh Allah SWT tapi juga dapat memberikan dampak buruk bagi kehodupan bermasyarakat. Timbulnya sengketa, perpecahan dan permusuhan dapat terjadi akibat dari ucapan lisan yang tidak berdasar.
11. Lebih Banyak Menggunakan Telinga Ketimbang Mulut
Imam Abu Hatim Ibnu Hibban Al-Busti berkata dalam kitabnya Raudhah Al-‘Uqala wa Nazhah Al-Fudhala hal. 47.
” Orang yang berakal seharusnya lebih banyak mempergunakan kedua telinganya daripada mulutnya. Dia perlu menyadari bahwa dia diberi telinga dua buah, sedangkan diberi mulut hanya satu adalah supaya dia lebih banyak mendengar daripada berbicara. Seringkali orang menyesal di kemudian hari karena perkataan yang diucapkannya, sementara diamnya tidak akan pernah membawa penyesalan. Dan menarik diri dari perkataan yang belum diucapkan adalah lebih mudah dari pada menarik perkataan yang telah terlanjur diucapkan. Hal itu karena biasanya apabila seseorang tengah berbicara maka perkataan-perkataannya akan menguasai dirinya. Sebaliknya, bila tidak sedang berbicara maka dia akan mampu mengontrol perkataan-perkataannya.
12. Mengendalikan Lisan Lewat Hati
Dalam buku yanga sama Imam Abu Hatim Ibnu Hibban Al-Busti juga berkata dalam kitabnya Raudhah Al-‘Uqala wa Nazhah Al-Fudhala hal. 49.
“Lisan seorang yang berakal berada di bawah kendali hatinya. Ketika dia hendak berbicara, maka dia akan bertanya terlebih dahulu kepada hatinya. Apabila perkataan tersebut bermanfaat bagi dirinya, maka dia akan bebicara, tetapi apabila tidak bermanfaat, maka dia akan diam. Adapun orang yang bodoh, hatinya berada di bawah kendali lisannya. Dia akan berbicara apa saja yang ingin diucapkan oleh lisannya. Seseorang yang tidak bisa menjaga lidahnya berarti tidak paham terhadap agamanya”.
13. Hindari Berbicara Tanpa Berfikir
Dalam berbicara entah kepada siapapun itu sebaiknya kita memikirkan dengan baik apa yang akan kita katakan. Apakah dsmpaknya? Bagaimana menyampaikannya dan kata-kata apa yang harus di gunakan sebagaimana hukum menyakiti hati orang lain dalam islam . Sehingga jangan sampai apa yang keluar dari lisan kita ini tanpa dilalyi dengan proses berfikir. Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda:
Sesungguhnya seorang hamba yang mengucapkan suatu perkataan yang tidak dipikirkan apa dampak-dampaknya akan membuatnya terjerumus ke dalam neraka yang dalamnya lebih jauh dari jarak timur dengan barat”
14. Jangan Menghina Orang Lain
Muslim meriwayatkan sebuah hadits yang panjang dalam kitab Shahihnya no. 2564 dari Abu Hurairah, yang akhirnya berbunyi.
Cukuplah seseorang dikatakan buruk jika sampai menghina saudaranya sesama muslim. Seorang muslim wajib manjaga darah, harta dan kehormatan orang muslim lainnya”
Dalah kehidupan, tidak sekalipun kita diajarkan untuk menghina orang lain. Apalagi menghina saudara sendiri selaku umat muslim. Rosullullah SAW sendiri dengan menyatakan sangat membenci orang yang sengaja menghina saudarannya sesama umat muslim.
15. Selalu Menjaga Ucapan Kepada Orang Lain 
Pangkal dari sebuah perkara yang timbul bisa disebabkan karena kesalahan dalam berucap. Pada faktanya ada banyak sekali pertikaian dan perselisihan yang timbul akibat tidak bisa menjaga lisan satu sama lain. Tentunya hal ini dapat dihindari jika kesadaran antara kita semakin tinggi dalam menjaga ucapan kepada orang lain. Terlebih lagi sifat dan karakter masing-masing oramg berbeda. Jangan sampai anda di cap sebagai seseorang yang berlidah tajam dan berbisa.
15 tips menjaga lisan dalam islam di kehidupan sehari-hari. Tentu dapat menjadi hal yang bisa anda praktekan dalam kehidupan bermasyarakat. Hal ini jga dapat membantu anda dalam meingkatkan kadar iman dalam islam terhadap Allah SWT serta sebagai salah satu cara membuat hati tenang dalam islam . Sehingga nantinya kita termasuk kedalam orang-orang yang beruntung di surgaNya. Amin. Semoga artikel inj dapat bermanfaat.

https://www.google.co.id/amp/s/dalamislam.com/akhlaq/amalan-shaleh/tips-menjaga-lisan-dalam-islam/amp

Kecanduan Game Bisa Bikin Kamu Mengalami Gangguan Jiwa Lho!

Kecanduan Main Game Bisa Jadi Tanda Gangguan Jiwa

Selasa, 20 Februari 2018 | 14:59 WIB
Ilustrasi bermain game di PC
KOMPAS.com - Beberapa orang memilih tidur siang, membaca buku, atau menonton film komedi untuk mengisi waktu luang sekaligus mengusir stres. Segelintir lainnya lebih memilih untuk main game — entah game konsol, game komputer, ataupun game online di handphone.
Main game memang tidak seburuk yang selama ini dianggap banyak orang. Namun hati-hati apabila sudah terlanjur jadi kecanduan. Badan Kesehatan Dunia (WHO) kini menggolongkan kecanduan main game sebagai gangguan mental. Waduh!
Badan Kesehatan Dunia (WHO) berencana menerbitkan buku panduan International Classification of Diseases (ICD-11) pada tahun 2018 ini dengan memasukkan kecanduan main game sebagai salah satu kategori gangguan jiwa baru, disebut sebagai gaming disorder (GD).
Gaming disorder diusulkan untuk dimasukkan di bawah kategori besar “Gangguan mental, perilaku, dan perkembangan saraf”, khususnya di bawah subkategori “Gangguan penyalahgunaan zat atau perilaku adiktif.”
Ini berarti pakar kesehatan di seluruh dunia menyetujui bahwa kecanduan main game dapat memiliki dampak yang menyerupai kecanduan alkohol atau obat-obatan terlarang.
Usulan ini dibuat karena melihat adanya bukti peningkatan pesat dalam kasus kecanduan game dari berbagai belahan dunia, yang juga disertai dengan permintaan rujukan terapi pengobatan di dokter.
Apa yang dimaksud dengan kecanduan main game (gaming disorder)?
Kecanduan main game ditandai dengan ketidakmampuan diri untuk mengendalikan hasrat bermain, sehingga susah dan/atau tidak mampu untuk menghentikan perilaku tersebut — terlepas dari segala upaya yang dilakukan untuk menghentikannya.
Tanda dan gejala klasik dari kecanduan game adalah:
  • Selalu menghabiskan waktu yang lama untuk bermain, bahkan durasinya makin meningkat dari hari ke hari.
  • Merasa mudah marah dan tersinggung saat dilarang atau diminta berhenti bermain game.
  • Selalu berpikir tentang game tersebut ketika sedang mengerjakan aktivitas lainnya.
Hilangnya kendali diri ini membuat pecandu game cenderung menomorsatukan gaming dalam hidupnya sehingga akan melakukan berbagai cara untuk dapat menuntaskan hasrat akan candunya, tak peduli atas konsekuensi dan risikonya.
Apa yang menyebabkan seseorang kecanduan game?
Setiap benda atau hal-hal yang membuat kita merasa senang akan merangsang otak menghasilkan dopamin, hormon pembuat bahagia. Dalam keadaan normal, hal ini tidak akan menyebabkan kecanduan. Hanyalah rasa bahagia dan puas pada umumnya.
Akan tetapi saat kita mengalami kecanduan, objek yang membuat kita senang tersebut merangsang otak menghasilkan dopamin yang berlebihan.
Jumlah dopamin yang kelewat batas akan mengacaukan kerja hipotalamus, bagian otak yang bertanggung jawab mengatur emosi dan suasana hati sehingga membuat kita merasa sangat bahagia tidak wajar, bersemangat, dan percaya diri berlebihan — tanda euforia — hingga merasa ‘teler’.
Efek membahagiakan ini akan membuat tubuh secara otomatis ketagihan dan mengidam untuk merasakannya lagi.
Pada akhirnya, efek ini membuat kita terus menggunakan candu tersebut secara berulang dalam frekuensi dan durasi yang lebih tinggi demi memuaskan kebutuhan akan kebahagiaan ekstrem tersebut.
Jika hal ini terus terjadi berkepanjangan, lama-lama akan merusak sistem dan sirkuit reseptor motivasi dan penghargaan otak sehingga menyebabkan kecanduan.
Apakah semua pemain game berisiko kecanduan?
Dalam batas wajar, bermain game tentu tidak dilarang. Bermain game dapat menjadi aktivitas pengusir stres yang baik dan juga bermanfaat bagi kesehatan otak.
Ada sejumlah bukti medis yang mengatakan bahwa bermain game dapat dijadikan terapi alternatif mengobati gangguan mental seperti Alzheimer dan ADHD.
Pasalnya selama bermain game, otak akan dituntut untuk bekerja keras mengatur fungsi kognitif (misalnya perencanaan strategi) yang dibarengi dengan kerja fungsi motorik yang kompleks (misalnya, sambil melihat layar kita juga harus menggerakkan tangan untuk memainkan joystick atau menekan tombol).
Nah jika hobi ini tidak dikendalikan, barulah bisa berkembang menjadi kecanduan.
Dokter atau ahli gangguan jiwa dapat mendiagnosis gaming disorder dari gejala dan tanda perilaku dari kecanduan game.
Yang disebut kecanduan ini haruslah terjadi secara terus-menerus paling tidak selama 12 bulan dan menunjukkan “efek samping” gangguan berat pada pribadi si pecandu, seperti perubahan kepribadian, karakteristik, perilaku, kebiasaan, hingga bahkan fungsi otak.
Seseorang juga disebut kecanduan apabila hobinya juga telah menyebabkan gangguan atau bahkan konflik pada hubungan sosialnya dengan orang lain maupun di lingkungan profesional, seperti sekolah atau tempat kerja.



https://lifestyle.kompas.com/read/2018/02/20/145928020/kecanduan-main-game-bisa-jadi-tanda-gangguan-jiwa

Apa yang kamu ketahui tentang Imam Syafii?

Biografi Imam Syafi’i

 
8254
8
Imam
 Syafi’i dikenal dengan salah satu imam madzhab empat, Ia bernama lengkap Abu Abdullah Muhammad bin Idris As Syafi’i, lahir di Gaza, Palestina pada tahun 150 Hijriah (767-820 M), berasal dari keturunan bangsawan Qurays dan masih keluarga jauh rasulullah SAW. dari ayahnya, garis keturunannya bertemu di Abdul Manaf (kakek ketiga rasulullah) dan dari ibunya masih merupakan cicit Ali bin Abi Thalib r.a. Semasa dalam kandungan, kedua orang tuanya meninggalkan Mekkah menuju palestina, setibanya di Gaza, ayahnya jatuh sakit dan berpulang ke rahmatullah, kemudian beliau diasuh dan dibesarkan oleh ibunya dalam kondisi yang sangat prihatin dan seba kekurangan, pada usia 2 tahun, ia bersama ibunya kembali ke mekkah dan di kota inilah Imam Syafi’i mendapat pengasuhan dari ibu dan keluarganya secara lebih intensif.
Kehidupan Imam Syafi’i
Saat berusia 9 tahun, beliau telah menghafal seluruh ayat Al Quran dengan lancar bahkan beliau sempat 16 kali khatam Al Quran dalam perjalanannya dari Mekkah menuju Madinah. Setahun kemudian, kitab Al Muwatha’ karangan imam malik yang berisikan 1.720 hadis pilihan juga dihafalnya di luar kepala, Imam Syafi’i juga menekuni bahasa dan sastra Arab di dusun badui bani hundail selama beberapa tahun, kemudian beliau kembali ke Mekkah dan belajar fiqh dari seorang ulama besar yang juga mufti kota Mekkah pada saat itu yaitu Imam Muslim bin Khalid Azzanni.
Kecerdasannya inilah yang membuat dirinya dalam usia yang sangat muda (15 tahun) telah duduk di kursi mufti kota Mekkah, namun demikian Imam Syafi’i belum merasa puas menuntut ilmu karena semakin dalam beliau menekuni suatu ilmu, semakin banyak yang belum beliau mengerti, sehingga tidak mengherankan bila guru Imam Syafi’i begitu banyak jumlahnya sama dengan banyaknya para muridnya.
Kontribusi Imam Syafi’i
Meskipun Imam Syafi’i menguasai hampir seluruh disiplin ilmu, namun beliau lebih dikenal sebagai ahli hadis dan hukum karena inti pemikirannya terfokus pada dua cabang ilmu tersebut, pembelaannya yang besar terhadap sunnah Nabi sehingga beliau digelari Nasuru Sunnah (Pembela Sunnah Nabi). Dalam pandangannya, sunnah Nabi mempunyai kedudukan yang sangat tinggi, malah beberapa kalangan menyebutkan bahwa Imam Syafi’i menyetarakan kedudukan sunnah dengan Al Quran dalam kaitannya sebagai sumber hukum islam, karena itu, menurut beliau setiap hukum yang ditetapkan oleh rasulullah pada hakekatnya merupakan hasil pemahaman yang diperoleh Nabi dari pemahamannya terhadap Al Quran. Selain kedua sumber tersebut (Al Quran dan Hadis), dalam mengambil suatu ketetapan hukum, Imam Syafi’i juga menggunakan Ijma’, Qiyas dan istidlal (penalaran) sebagai dasar hukum islam.
Berkaitan dengan bid’ah, Imam Syafi’i berpendapat bahwa bid’ah itu terbagi menjadi dua macam, yaitu bid’ah terpuji dan sesat, dikatakan terpuji jika bid’ah tersebut selaras dengan prinsip prinsip Al Quran dan Sunnah dan sebaliknya. dalam soal taklid, beliau selalu memberikan perhatian kepada murid muridnya agar tidak menerima begitu saja pendapat pendapat dan hasil ijtihadnya, beliau tidak senang murid muridnya bertaklid buta pada pendapat dan ijtihadnya, sebaliknya malah menyuruh untuk bersikap kritis dan berhati hati dalam menerima suatu pendapat, sebagaimana ungkapan beliau ” Inilah ijtihadku, apabila kalian menemukan ijtihad lain yang lebih baik dari ijtihadku maka ikutilah ijtihad tersebut “.
Diantara karya karya Imam Syafi’i yaitu Al Risalah, Al Umm yang mencakup isi beberapa kitabnya, selain itu juga buku Al Musnadberisi tentang hadis hadis rasulullahyang dihimpun dalam kitab Umm serta ikhtilaf Al hadis.

https://www.biografiku.com/biografi-imam-syafii/